Disaat orang hidup tenang dan bergembira, dianya jd julid. Mending kumpulin aja mereka dan kaumnya dalam satu pulau terluar di indonesia biar tenang. Jadi terserah mereka mau ngapain gak usah ganggu2 lagi.
beginilah kalau sudah mabuk agama, sehingga mengalahkan akal sehat dan rasa kemanusiaan. apa dengan merebut ka'bah akan membuat dia tampil lebih mulia di hadapan Tuhan. lalu tujuan kita beragama apakah untuk menghancurkan kaum yang tidak seiman.... mikir....
kira-kira the power of meterai lagi gak nih? dah eneg ngeliat damai-damai model begitu. semoga aja kasusnya terus berlanjut. kasian ART juga manusia.
si veronica koman mana suaranya yg teriak2 papua ditindas, teriak pelanggaran HAM di papua di luar negeri. lah ini negara lagi bangun jalan dibantai KKB.
hidup itu keras bung, kalau cuman bisanya protes melulu. kapan majunya. kalau punya bakat hacking.. mending ikut jadi cyber army. daripada ngancurin negeri sendiri dengan jual data. mending ngancurin negeri lain yang pengen negara kita ancur.
Setuju banget ane gan. Pemakai jalan banyak yg asal di jalan. Pemahaman marka dan rambu lebih penting daripada belajar akrobat motor pas tes sim.
daaaan yang paling bikin heran...., masih adaaa aja sms ngasi2 hadiah, deal cocok harga lalu minta nomor rekening, si mama syukurnya dah jarang minta pulsa sekarang. kominfo cem mana sih regulasi kepemilikan sim card ini. koq kayaknya asal registrasi aman2 aja.
mereka bicara HAM.... ?!? sehat??? itu guru, pendeta, dan masyarakat sipil lainnya yang mereka tembaki secara brutal...itu apa namanya. mereka bilang sengsara di bawah indonesia. padahal mereka sendiri sering perang antar suku. jadi antara otak sama bacot mereka gak nyambung. tidak semua orang pa...
kenapa ya mental2 manusia jd tidak beradab begitu. padahal ngakunya beragama. lagian klo orang gak masuk sorga kenapa dianya yang repot yak.