Quote:
Original Posted By Apa Itu Copy Trading ?
Copy Trading atau Copy Trade adalah salah satu fitur utama yang ada pada Social Trading Platform. Dengan copy trade kita bisa copy posisi dari trader yang kita pilih. Kalau trader yang di-copy profit otomatis kita ikut profit, begitu juga sebaliknya.
Lalu, apa itu
social trading ?. Social Trading adalahcara baru bagi trader untuk trading di bisnis finansial ini. Social Trading juga salah satu solusi buat trader yang mau belajar trading atau cari "uang jajan" tanpa harus pusingin teknikal / fundamental. Di luar sana social trading yang besar adalah
Zulutrade,
Currensee,
eToro,
tradeodll. Sedangkan di Indonesia ada juga broker yang membawa platform ini, yaitu
Askap Social.
Banyak trader yang tergiur dengan "kemudahan" tanpa memikirkan resikonya. Yang dia tau hanya cari top trader yang profitnya tinggi terus di-copy, thats all. Tapi Social trading tidak sampai disitu. Kita tetap harus teliti sebelum meng-copy, sama seperti ketika kita memilih broker.
Maka dari itu, sebelum terjun ke Social Trading dan copy trade ada baiknya perhatikan beberapa tips mengcopy tradingan para top trader.
Quote:
Track Record.
mencari tau dan telusuri track record seorang trader yang sudah terbukti jelas adalah hal utama. Perhatikan paling tidak mulai dari 12 bulan history transaksi yang dilakukannya, semakin lama semakin baik. Selama kurun waktu tersebut kamu bisa menilai tradingan mereka dalam kondisi pasar yang berbeda, baik dalam kondisi bullish ataupun bearish.
Quote:
Konsistensi.
Ada baiknya pilih trader yang konsisten menghasilkan profit dengan presentase 3% perbulannya selama jangka waktu 12 bulan berturut turut, dibanding dengan mengikuti tradingan trader yang mampu menghasilkan keuntungan hingga 10% pada 6 bulan pertamanya dan kehilangan 7% pada 6 bulan selanjutnya.
Quote:
Perhaatikan Jumlah Follower.
Angka tidak pernah berbohong. Perhatikan jumlah follower dari top trader yang anda pilih. Biasanya semakin banyak followernya maka semakin baik popularitasnya. Tapi sedikit amati juga followersnya, bisa jadi followers fiktif.
Quote:
Profile Trader.
Lihat dan perhatikan dengan seksama strategi trading dan profile masing – masing top trader. Apakah mereka merupakan tipe risk taker atau risk averse (bukan pengambil resiko). Dimana hal ini berkaitan dengan ketahanan margin kita. ex: jika kamu seorang risk averse dengan modal terbatas tentunya akan sangat sulit bagi anda untuk mengikuti tradingan seorang risk taker.
Quote:
Penyesuaian financial.
Seberapa banyak modal yang dimiliki perlu dicocokan kembali dengan top trader yang akan dipilih nantinya. Perhatikan maksimal drawdown (nilai loss berturut – turut) dari top trader tersebut. Biasanya semakin besar persentase keuntungan yang ditargetkan seorang trader maka semakin besar pula drawdown yang ia terapkan. Yakinkan diri kita dulu apakah kita punya batas maximum drawdown yang sama dengan mereka atau tidak!
Quote:
Melihat History Transaksi.
Jika kita mencoba mengikuti tradingan dari beberapa top trader yang berbeda, coba bandingkan dulu strategi dan history dari masing - masing top trader tersebut. Apakah keduanya mempunyai track record dari standar yang kita tetapkan atau tidak? Dengan mengikuti lebih dari satu trader berarti kita juga memperbesar peluang profit yang akan didapat sekaligus dengan resiko yang semakin besar pula.
Quote:
Memilih Tipe Trader Yang Sesuai.
Jika kamu seseorang yang tidak menyukai posisi terbuka lebih dari satu hari maka ada baiknya pilih top trader yang bermain sebagai day trader. Yaitu para top trader yang memilih menutup posisi menjelang penutupan pasar dan tidak pernah membiarkan posisinya terbuka lebih dari 12 jam.
Quote:
Kematangan Psikologi.
Lihat dan perhatikan bagaimana reaksi mereka ketika performance mereka memburuk. Dengan kondisi market yang tidak bisa ditebak, setiap trader pasti akan mengalami kondisi yang tidak sejalan dengan yang mereka rencanakan.
kamu bisa melihat tingkat qualitas professional trader dari hal ini. Apakah mereka akan panik dengan langsung merubah sistem trading mereka, (menambah posisi lebih banyak lagi, dengan intensitas trading yang lebih meningkat untuk menutupi nilai loss) atau bersikap tenang dengan tetap bertrading seperti biasanya sembari mencari moment yang tepat.
Quote:
Tau Kapan Harus Bertindak Sendiri.
Jika trader yang kamu follow mulai menampakan gelagat “bad performing” atau mungkin lebih buruk lagi, jangan pernah ragu untuk melepaskan diri. Tidak ada yang lebih baik selain meninggalkan trader tersebut dan melihat peluang bersama top trader lainnya.
Follow dan copy account professional trader memang fitur yang palaing menarik dari sosial trading. Karena ini salah satupoint utama yang memungkinkan kita mendapatkan peluang profit dari apa yang para top trader pikirkan dan lakukan.
Semoga bermanfaat dan jangan lupa untuk memperhatikan hal-hal diatas sebelum copy tradingan mereka
Credit to Source:
Tips Memilih Top Trader
Quote: