Rabu malam, hujan deras di Vancouver malam itu.
Didepan Trust Bank masih terlihat ramai lampu sirine polisi menyinari bersahut sahutan.
Didalam bank terdapat detektif Kai dan inspektur Dean sedang duduk berunding tentang siapa pelaku percobaan perampokan di bank tersebut.
Dan ini testimoni yang dikeluarkan oleh saksi yang kebetulan melintas didekat Trust Bank
1. Ms. Harshflow
Quote:
Dia seorang pria tinggi menggunakan jaket hoodie hitam yang menutup hampir separuh wajahnya. Tas punggungnya ia lempar ketika ia mencoba lari dari bank ketika alarm berbunyi dia dengan sangat kesusahan membuka pintu dengan tangan kiri, mungkin karena panik.
2.Mr Bouvier
Quote:
Dia berlari menuju ke arahku dengan hoodie hitamnya yang menutup setengah wajahnya tapi aku tidak yakin karena aku buta warna total. Ketika itu aku sedang berjalan menuju apartemenku disebelah Trust Bank. Jika tinggiku 178 cm kukira tingginya 160 cm karna ia hanya setinggi dadaku seingatku dan posturnya seperti gadis karna dia menunduk. Kupikir aneh karena dia berlari dalam hujan dan tanpa payung dan sepertinya dia sangat terburu buru saat itu karna dia tidak menggunakan trotoar yang hari itu sedikit penuh sesak oleh pejalan kaki.
3.Ms Ann
Quote:
Aku sedang berdiri dibawah lampu jalan, menunggu jemputan kekasihku dibawah payung. Kemudian seorang pria dengan hoodie coklat gelap melintas di depanku melewati sinar lampu jalan yang berwarna kuning dengan tergesa gesa dengan menundukkan kepalanya, takut basah kupikir, karena dia tidak memakai payung.
Tersangka ditangkap di sekitaran bank capital dalam radius satu kilometer dalam blokade polisi setelah alarm bank berbunyi. Dan semua tersangka yang ditangkap adalah mereka yang menggunakan hoodie berwarna gelap dan mereka adalah
1. Arina Tatsumi, perempuan, 163 cm, right-handed, Turis, hoodie biru tua yang basah pada punggungnya, lengan kiri hoodie yang ia kenakan terlihat lebih panjang dari tangan kanan. Ditangkap di taman dengan alibi sedang berjalan menuju hotel melewati taman dan mendadak hujan.
2. Jacob Frost, laki laki, 178 cm, left-handed, Mahasiswa IT semester akhir hoodie hitam, yang basah di bagian dada ke perut dan berbau alkohol serta pada kedua bagian pundak hoodie tersebut terlihat berkerut, namun kerutan di sebelah kiri terlihat lebih banyak. Ditangkap di depan pub dengan alibi habis minum di pub.
3. James Hopper, laki laki, 184 cm, right-handed, Pemilik perusahaan peralatan keamanan, hoodie coklat tua tahan air yang terlihat sangat ketat yang pada saat itu kering. Ditangkap di lobby hotel saat akan memasuki hotel dengan alasan akan mengadakan meeting.
4. Harrison Frank, laki laki, 179 cm, left-handed, Direktur Trust Bank, Hoodie krem yang basah bagian belakangnya, disekitaran kerahnya.dan hoodienya. Ditangkap di halte bus saat dia berjalan menuju hotel, karena lapangan parkir hotel penuh maka ia parkir di parking lot depan bank.
5. Im Yong Un, perempuan, 165 cm, left handed, Programmer, Hoodie coklat usang kebesaran yang basah bagian belakangnya, ke depan hingga di dadanya terlihat bagian belakang hoodienya melar, seperti tersangkut. Ditangkap saat berteduh di halte bus bersama Harrison setelah keluar dari apartemen nya disamping bank.
6. Hasegawa Senna, laki laki, 168 cm, left-handed, teknisi listrik pub, hoodie coklat yang basah di bagian belakang dan depan hingga dada. Dia ditangkap di jalan antara pub dan hotel dengan alibi sedang membetulkan instalasi listrik di pub dan akan menuju hotel untuk membetulkan sesuatu.
Barang bukti yang ditemukan di tempat adalah sebuah tas punggung berisi sebuah laptop dengan sejenis encoder. Dimana Trust Bank terdapat di seberang parking lot dan disebelah apartemen di ujung blok, halte bus terletak di ujung lain blok. Dibelakang halte bus terdapat taman dan setelah melewati taman terdapat hotel dan pub berada di ujung blok lain, satu blok dengan hotel.dan disetiap blok dikelilingi trotoar yang tingginya sedikit lebih tinggi dari mata kaki.
det Kai dan ins Dean terus berdebat tentang siapa pelakunya hingga det Kai menyadari sesuatu dan matanya terbelalak. kemudian berkata "Inspektur mari kita tangkap setan kecil ini"