Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ryuugatezAvatar border
TS
ryuugatez
Marak Penipuan “Mama Minta Pulsa” di Jepang
langsung aja gan... ini nyata lho emoticon-Ngakak (S)
<br>
Modus penipuan seperti yang terjadi di
Indonesia, yang dikenal dengan “mama minta
pulsa” sekarang marak di Jepang dengan
sasarannya para orang tua.
Di Jepang, tindak penipuan ini dikenal dengan
istilah “ini saya”, biasanya seseorang
menelpon calon korbannya, dengan berpura-
pura menjadi anggota keluarga yang
mengalami kesulitan dan kemudian meminta
korban untuk mengirimkan uang ke rekening
tertentu.
Menurut keterangan polisi di Jepang, sekarang
rata-rata setiap hari sekitar 30 orang menjadi
korban penipuan jenis ini dan polisi
mengatakan ini adalah masalah kejahatan
nomer satu di Jepang.
Desember lalu, Haruko Tanaka, yang tinggal di
Tokyo utara, menerima telepon minta tolong
dari seorang yang dikiranya anak laki-lakinya.
“ Ia mengatakan ‘Saya membawa uang
perusahaan dan ketinggalan di kereta api.
Saya harus menggantinya sore ini. Tolong ibu
kirimkan uang 40-ribu dolar kepada saya‘,”
kata Tanaka.
Tanaka bergegas ke bank, tapi teller- nya
curiga dan memanggil polisi. Mereka mencek
putra Tanaka dan ternyata peneleponnya
seorang penipu.
Cerita-cerita seperti itu mungkin sedikit
berbeda-beda. Mungkin kecelakaan lalu-lintas
atau “pacar saya hamil”, tapi si penipu selalu
memanipulasi emosi dan niat baik orang tua
atau kakek-nenek.
Tahun lalu penipuan terhadap manula bernilai
sekitar 500-juta dolar dalam 12-ribu kasus.
Tahun ini angkanya bakal lebih besar lagi.
Superintenden Ryuji Hatayama , kepala satuan
tugas khusus penipuan Tokyo, mengatakan,
sulit untuk menginvestigasi dan menangkap
gembong gang penipu.
“ Penipuan seperti ini resikonya rendah tapi
hasilnya besar bagi kelompok-kelompok
terorganisir seperti Yakuza,” jelas
Superintenden Hatayama.
“ Gembong-gembongnya berada di lokasi yang
aman dan hanya menelepon, kemudian
mengirim anak-anak muda untuk mengambil
uangnya. Tapi anak-anak muda itu tidak
diberitahu apa-apa tentang sindikat yang
menyuruh mereka, jadi sulit dilacak.”
Polisi mengatakan, penipuan “ini saya”
menciptakan suatu generasi baru penjahat,
menggoda anak-anak muda dengan janji
untuk cepat kaya.
Kata Superintenden Hatayama, mahasiswa
bahkan pelajar SMU yang sebelumnya tidak
pernah terlibat kejahatan tertangkap untuk
pertama-kalinya.
Sejauh ini polisi telah menangkap 1200
pelaku kejahatan.
Minggu lalu polisi Tokyo menangkap salah-
satu gembongnya, yang diduga bagian dari
gang Yakuza yang menipu 500-ribu dolar.
Gang itu berpura-pura sebagai polisi yang
menelepon dan memeras uang dari manula
dan kemudian mengirim anak-anak muda
untuk mengambil uangnya.
Polisi telah memulai kampanya pendidikan
nasional, mengunjungi mal-mal dan setasiun
kereta api bersama relawan lokal yang
membagi-bagikan selebaran.
Mereka meminta kepada orang-orang lanjut
usia untuk mencek identitas penelepon yang
meminta uang.
Para karyawan bank juga dilatih untuk
waspada terhadap kemungkinan penipuan.

sumber : japanesestation.com/marak-penipuan-mama-minta-pulsa-di-jepang/
Diubah oleh ryuugatez 22-06-2014 02:13
0
2K
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan