Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

nevertalkAvatar border
TS
nevertalk
Bahayanya India, 5 Turis Cantik ini Alami Pelecehan dan Dibunuh


Objek wisata India nampak ramai dan dikunjungi banyak turis setiap tahunnya. Terdapat bangunan-bangunan bersejarah yang kemegahanannya susah dijabarkan dengan kata-kata. Juga Kashmir yang terkenal sebagai daerah super indah yang diperebutkan dengan Pakistan. Namun, di balik itu semua, negara anak benua ini termasuk paling berbahaya untuk dikunjungi karena tingginya angka pemerkosaan dan pelecehan sosial. Ini buktinya.



Dirudapaksa dan Mati Setelah Rayakan Holi

Seorang turis dari Irlandia ditemukan tak bernyawa dan tenggelam dalam kubangan darahnya sendiri di Goa, India. Danielle McLaughlin, 28 tahun meninggal setelah dipukuli, dirudapaksa, lalu dibunuh dengan menggunakan botol minuman keras. Mahasiswi cantik ini sampai di India pada tanggal 23 Februari lalu dan tragedi terjadi tak lama setelahnya. Vikat Bhagat, 23 tahun akhirnya mengaku dan kini sudah ditangkap pihak yang berwajib.


Tubuhnya Ditemukan Penuh Luka dan Setengah Telanjang


Tragedi Danielle ternyata tak membuat Fiona MacKeown kaget. Wanita ini merupakan ibu dari Scarlett Keeling, gadis yang juga ditemukan tewas dengan luka lebam ditubuhnya tahun 2008 lalu. Tak hanya itu, mayat putrinya ini juga dalam keadaan setengah telanjang. Kematian buah hatinya tak mendapat perhatian dari pihak yang berwajib saat itu. Fiona berharap hal yang sama tak menimpa keluarga Danielle. Di Goa memang cukup sering terjadi kasus serupa. Jangan sekali-kali mengenakan pakaian terbuka dan berjalan sendirian saat berada di daerah ini.

Dibius dan Dirudapaksa di Kamar Hotel Mewahnya

Seorang turis wanita asal Amerika Serikat juga mengalami mimpi buruk serupa. Pada April 2016 lalu, wisatawan asal negeri Paman Sam ini dirudapaksa dalam kamar hotelnya yang termasuk mewah saat berkunjung ke New Delhi. Ia mengaku diberi minuman yang ternyata membuat dirinya pusing. Setelah itu, ia melihat 4 pria masuk ke dalam ruangannya. Karena kejadian ini, perempuan ini mempersingkat liburannya dan kembali ke negara asal, serta melaporkan kejadian tersebut. Sebagai kota besar di India, ternyata tragedi ini tak luput juga. Seperti di Jakarta, sebaiknya tak mudah percaya pada orang asing.

Dikerjai Pria yang Pura-pura Jadi Guidenya


Turis cantik dari Jepang juga mengalami hal yang tak jauh berbeda. Wisatawan dari negeri Sakura ini mengaku ditawari jasa guide untuk berkeliling kota oleh pria saat ia berada di depan hotel tempatnya menginap. Pemandu tersebut berjanji akan menyelesaikan tour pada sore hari dan mengembalikannya ke hotel semula. Namun, wanita ini malah diberi makanan yang sudah dimasuki obat, lalu dirudapaksa. Lelaki di negeri ini memang dikenal tak bisa mengontrol birahinya. Menteri Pariwisata akhirnya mengeluarkan aturan untuk pengunjung wanita agar tak keluar sendiran, apalagi mengenakan rok pendek.

Tersesat, Malah Bernasib Tragis

Hati-hati meminta tolong saat sedang tersesat di negeri orang. Seorang turis asal Denmark tak bisa menemukan hotel tempatnya menginap yang berlokasi di New Delhi’s Districk Backpacker setelah berkeliling ke Taj Mahal dan Agra. Ia bertanya pada beberapa warga lokal. Nahas, perempuan ini malah dirudapaksa oleh beberapa pria. Mereka memukulinya dan mengancam akan membunuhnya jika nekad berteriak atau membunyikan alarm.


Aduh, setelah membaca ini jadi takut, ya. Padahal ini hanya sebagian kecilnya. Jangan menerima makanan atau minuman dari orang asing. Dan usahakan untuk bertanya pada petugas demi keselamatan diri.


India Larang Turis Pakai Celana Pendek dan Rok


Menteri Pariwisata India, Mahesh Sharma secara mengejutkan mengeluarkan larangan penggunaan celana pendek dan rok bagi turis wanita yang mengunjungi India.

Larangan yang dicetuskan Mahesh pada Minggu (28/8) itu langsung menuai kritik dan protes.


Mahesh beralasan, larangan penggunaan celana pendek dan rok tersebut demi keamanan para turis wanita dalam kunjugan mereka ke Kota Agra, lokasi Taj Mahal berada. Selain larangan penggunaan celana pendek dan rok, ia juga melarang turis wanita keluar sendirian di malam hari.



“Budaya India berbeda dari budaya barat. Mereka juga seharusnya memotret nomor kendaraan angkutan apapun yang mereka gunakan, dan mengiriminya ke teman demi keamanan,” sahutnya.



Seperti yang dikutip Mashable pada Senin (29/8), tingginya kasus rudapaksaan di India yang makin mengkhawatirkan menjadi salah satu alasan mengapa larangan tersebut diberlakukan. Bahkan pada 2014 lalu, seorang turis Belanda dirudapaksa beramai-ramai saat menanyakan arah, dan Juli lalu seorang turis Israel diculik lalu dirudapaksa dua pria saat mencari taksi.



http://travelingyuk.com/bahaya-pemer...i-india/32362/
http://rimanews.com/gayahidup/travel...Pendek-dan-Rok
Diubah oleh nevertalk 06-05-2017 03:45
KurohinaM1911
KurohinaM1911 memberi reputasi
1
20K
106
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan