Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

heinz.idAvatar border
TS
heinz.id
Make Indonesia Peaceful Again!



Pada tanggal 27-28 Oktober 1928 di Batavia (Jakarta) diselenggaran kongres pemuda yang menghasilkan sebuah putusan penting yang saat ini dikenal dengan "Sumpah Pemuda". Semua itu berawal karena suatu bentuk perjuangan dari tertindasnya masyarakat kala itu oleh penjajah yang merampas hak dan membuat penderitaan bagi banyak orang di bumi pertiwi. Saat itu para pemuda sadad bahwasanya jika mereka tidak bersatu akan sia-sia melawan penjajah. Jadi mereka bersatu dalam berbagai macam organisasi pemuda membentuk satu kesatuan untuk mengusir penjajah dan membawa Indonesia menuju cita-cita yang mulia.

Berikut bunyi Sumpah Pemuda yang menggunakan ejaan van Ophuyse :

Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah air Indonesia.
Kedoea:
Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.
Ketiga:
Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.



Saat ini jauh berbeda dengan kala itu, ketika dahulu para pemuda sadar untuk bersatu mengusir penjajah kini mulai lain, dan bangsa indonesia saat ini rawan akan perpecahan atau disintegrasi yaitu ketidaksatuan yang menyebabkan perpecahan dan hilangnya persatuan dan kesatuan.




Pertanyaannya pun muncul, "Mengapa ini bisa terjadi?"

Tentu hal itu terjadi karena banyak sekali faktor penyebabnya. Salah satunya adalah keberagaman di Indonesia, semua orang pun mengetahui hal ini jika Indonesia terdiri dari banyak sekali suku, agama, bahasa dan budaya. Keragaman inilah yang seharusnya bagus untuk memperkaya identitas bangsa malah menjadi sebuah pemicu jikalau pada prosesnya mengalami kegagalan.

Penyebab kedua adalah sebuah "Kepentingan". Setiap orang yang hidup pasti mempunyai keinginan dan hal itu sering bertentangan dengan suatu pemikiran atau ideologi lainnya. Terlebih lagi jika memasuki tahun-tahun politik, pasti akan mengalami suatu iklim politik yang tidak sehat. demi kepentingan kelompoknya tak segan-segan menggunakan berbagai macam cara untuk mendapatkan tujuannya. Hal ini dapat dengan mudah terlihat disekeliling kita dari tingkat bawah hingga tingkat yang tinggi.

Yang ketiga adalah kondisi "demografi yang tidak seimbang". Penyebaran penduduk yang tidak merata di Indonesia menyebabkan suatu perbedaan kebutuhan di sini sangat berpengaruh dengan kondisi ekonomi, apalagi saat ini struktur masyarakat Indonesia didominasi kelas ekonomi menengah ke bawah. dengan mayoritas ekonomi bawah jauh lebih besar, maka potensi konflik juga lebih tinggi. Hal itu bisa saja terjadi karena rasa ketidakpuasan terhadap pemegang kekuasaan.

Namununtuk menghindari itu semua, di hari sumpah pemuda ini sebaiknya kita melanjutkan semangat dan cita-cita para pemuda yang telah mengikrarkan sumpahnya untuk indonesia. Kita mulai dari diri sendiri, mulai sekarang kita bangun kembali dengan meleburkan perbedaan itu disertai dengan pengertian, rasa hormat dan saling menghargai. Mari kita kembali memupuk toleransi yang semakin luntur saat ini, dan kita harusnya kembali sadar bahwa keberagaman di Indonesia merupakan identitas nasional bangsa Indonesia.

Dan tidak ketinggalan segala bentuk penyebab dari terjadinya disintegrasi nasional yang telah disebutkan di atas sebaiknya kita hindari dan apabila kita mampu, maka perbaiki dan kita ajak orang lain untuk ikut serta mengatasi penyebab perpecahan bangsa.


- Terima Kasih -

0
663
4
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan