rucaramiaAvatar border
TS
rucaramia
Hendak Menikah ? Mesti Banget Pikirin 6 Hal Ini Dulu Deh

Tak bisa dipungkiri jika keputusan untuk menikah adalah hal lazim yang harus diputuskan dengan matang dan hati-hati. Jangan berpikir untuk menikah hanya karena cinta, sebab kamu perlu hidup dan makan agar segala kebutuhan jasmaniah itu terpenuhi. Dan hal itu tentu membutuhkan pundi pundi rupiah. Problematika hidup juga akan semakin menumpuk, dan tentu saja sangat beragam dan baru. Untuk kamu yang berencana untuk menikah dalam waktu dekat ada baiknya kamu memperhatikan hal ini dulu ya.

1. Kamu dan dia harus memiliki komitmen

Sebab kamu menikah dengan dia atas dasar cinta, sudah sepatutnya kalian memiliki komitmen yang mesti dijaga dan dijalankan. Memenuhi komitmen tersebut juga perlu kontribusi kalian berdua. Sebab rumah tangga bukan hanya perkara menghabiskan waktu percuma hingga tiada. Namun saling mengisi, berbagi, dan melindungi hingga tiba saatnya bertemu kembali di dunia yang berbeda.

2. Pastikan untuk mengantongi restu dari orangtua

Orangtua adalah orang terdekat yang paling tahu dan mengerti diri kamu lebih baik dari siapapun. Mereka memiliki segudang informasi dan tentu saja harapan yang pastinya terbaik untuk kamu. Ketidaksetujuan dari beliau merupakan sebuah tanda akan kekhawatiran dan kasih sayang mereka padamu. Jadi jika menemui kendala soal ini ada baiknya kamu kembali memikirkan ulang. Sebab resiko sepenuhnya akan kamu tanggung sendiri. Jika psanganmu dirasa terbaik kamu harus usahakan, namun jika dirasa pendapat orangtuamu benar ada baiknya kamu berhenti sebelum salah langkah.

3. Pastikan keadaan financial mencukupi

Meski pernikahan itu tidak diwajibkan banyak tetek bengek dan kemewahan. Tak sedikit orang rela merogok kocek dalam dalam untuk mengisitimewakan moment sekali seumur hidup tersebut. Namun tentu saja, hal ini tidak disarankan untuk kamu yang cuma ingin berfoya-foya demi memuaskan hasrat dan mendapat pengakuan dari orang sekitar. Menikahlah sesuai dengan kondisi keuangan yang dimiliki, dan hindari untuk berhutang. Sebab perayaan pernikahan bukan hal urgent yang mesti mati-matian kamu usahakan. Sederhana saja yang penting sah dan oranglain mengetahui kamu sudah menikah itu sudah cukup. Pikirkanlah life after marriage. Sebab itu tantangan pertama yang akan menyambut kamu.

4. Persiapkan perencaan masa depan

Dimulai dari menabung berdua, tinggal dimana, punya anak berapa hingga apakah kamu memutuskan bekerja atau full menjadi ibu rumah tangga. Hal-hal kecil seperti itu agaknya perlu didiskusikan bersama. Terlebih setelah menikah tidak mungkin kamu akan tinggal selamanya dirumah orangtua. Kamu pasti ingin memiliki kediaman sendiri untuk keluarga kecilmu nanti. Juga soal uang, penting untukmu tahu seperti apa pembagiannya. Apakah gaji suamimu seluruhnya kamu yang kelola ? Apakah suamimu hanya memberi setengahnya padamu untuk urusan dapur ? Atau dia mencukupi seluruh urusan rumah tangga, dan kamu memiliki uang saku tersendiri untuk memanjakan diri kamu ? Pastikan pula menerapkan skala prioritas supaya kehidupan rumah tanggamu tidak terlalu dipenuhi banyak beban apalagi berhutang ya Sis.

5. Pastikan kamu mengetahui seluk beluk dirinya

Ini penting banget kamu ketahui. Sebab dimasa berpacaran tentu saja pasangan kamu akan berusaha menutupi kejelekan yang dimilikinya. Dia yang selalu ingin tampil baik dihadapanmu pada nyatanya akan memperlihatkan sikap buruknya juga ketika kamu dan dia sudah berada dalam naungan atap yang sama. Jadi, sangat disayangkan jika kamu menikahi dia tanpa tahu karakter yang dimilikinya seperti apa. Sebab ketidakcocokan karakter bisa membawamu keujung pernikahan. Kamu harus jeli ya, sebab apa yang kamu maklumi sekarang belum tentu dapat kamu terima dikemudian hari. Jangan sampai menyesal ya.

6. Siapkah kamu menerima dia apa adanya ?

Hal ini agaknya cukup berat. Sebab kamu dan dia yang awalnya orang asing harus hidup berdampingan kemudian saling mengasihi dan membentuk keluarga. Tidak mudah. Apalagi untuk kamu yang baru mengetahui kelakar buruk, atau bahkan merasa bosan mendampingi disaat masa pengenalan. Jika masih belum ada ikatan dan nampaknya kamu merasakan adanya ketimpangan dan keraguan, ada baiknya kamu mundur sesegera mungkin sebelum memberikan dirimu seutuhnya. Kecuali jika kamu merasa dia adalah orang yang tepat dan tiada alasan bagimu untuk mencari dan mengakhiri masa lajang. Berarti kamu yakin itu dia dan kamu siap dengan segala konsekuensinya. Tidak masalah.


Sekali lagi, hidup adalah pilihan. Selagi pilihan terbaik masih tersedia, kamu pilih itu saja. Daripada memilih sesuatu yang belum jelas dan merepotkan diakhir. Pernikahan bukan untuk ajang pamer, bukan pula untuk mengakhiri masa sendiri hanya karena cibiran orang. Pernikahan adalah sesuatu yang sakral dimana kamu melengkapi dirimu, mencari keberkahan dalam hidup, serta menyempurnakan hatimu dengan cinta atas dasar ibadah kepada Yang Maha Kuasa. Jadi jangan pernah berpikir untuk mempermainkan hubungan ini. Sebab selain menyakiti hati pasangan, kamu juga mengingkari janjimu kepada Tuhan dari menjaganya dan menemaninya. Pikirkan jangka panjangnya ya.

See you next~
1
1.3K
4
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan