Kerusuhan di Wamena Papua bukanlah kasus SARA (suku, ras dan agama), melainkan kasus insidental yang dilakukan kelompok masyarakat.

Tesis ini sebagaimana disampaikan oleh Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw.

Karena itu, Kapolda kembali mengimbau kepada para warga yang berada di pengungsian agar kembali ke Wamena.

Ia juga mengajak warga mulai menata kembali kehidupan seperti sebelumnya. Yang jelas, aparat keamanan akan selalu mengamankan masyarakat dari berbagai gangguan yang terjadi.

Saat ini, aparat keamanan juga akan membantu bila ada pengungsi yang saat ini ditampung di berbagai penampungan di kabupaten dan kota Jayapura, ingin kembali ke Wamena.

Saat ini, Karoops dan Dansat Brimob Polda Papua sudah berada di Wamena untuk mengatur penempatan pasukan yang bertugas di kawasan itu.

Dia kembali mengingatkan warga agar tidak mudah percaya dengan berita hoaks yang disampaikan kelompok tertentu.

Kondisi di Wamena sekarang mulai kondusif dan aktivitas masyarakat mulai pulih. Tandanya perekonomian mulai bergeliat kembali.

Masyarakat pun mulai membersihkan puing-puing bekas pembakaran. Inilah saatnya masyarakat Wamena bangkit lagi.

Kita sangat mendukung masyarakat Wamena untuk tidak terpuruk pasca kerusuhan. Semoga aparat keamanan juga terus bekerja agar kerusuhan tidak terulang lagi

Kita ingin masyarakat di Papua dapat hidup damai dan rukun kembali. Inilah indahnya persaudaraan dalam bingkai NKRI.