Tanggapi Serangan Hamas ke Israel, Ini Imbauan Rabbi Yaakov Baruch

Senin, 9 Oktober 2023 | 00:47 WIB


Rabbi Yaakov Baruch

MANADOPOST.ID—Peristiwa yang terjadi di Israel, ikut mengundang reaksi pimpinan Synagogue Shaar HaShamayim, yang berlokasi di Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara.

Presiden Synagogue Rabbi Yaakov Baruch melalui rilis yang dikirimkan ke Manado Post mengatakan mereka mengutuk keras tindakan militan Hamas tersebut.

“Kami mengutuk keras tindakan militan hamas yang melakukan serangan kejutan terhadap warga sipil Israel yang sedang merayakan Hari Shabbat dan Hari Raya Sukkot. Apa yang dilakukan militan Hamas sangat keji dan tidak berperikemanusiaan. Sebab mereka dengan tega membantai warga sipil Israel secara membabi-buta, mulai dari anak-anak sampai lansia yang tidak berdosa,” sebut pria yang juga dikenal dengan nama Toar Palilingan ini.

Lanjutnya, militan Hamas juga menculik bayi-bayi dan warga lansia dari pihak Israel dan melakukan kekerasan yang sengaja dipublish lewat media sosial.

“Hal ini sangat bertentangan dengan ajaran agama apapun dan juga pelanggaran terhadap hukum internasional sehingga serangan ini juga mendapat kecaman dari berbagai pemimpin dunia termasuk dari negara-negara Muslim,” tukasnya.

Dia melanjutkan, yang harus dipahami apa yang terjadi saat ini bukanlah perang antara Arab dan Israel, atau Muslim dan Yahudi. “Tapi ini adalah tindakan barbar yang dilakukan militan Hamas terhadap warga sipil Israel, sehingga kami berharap agar kiranya peristiwa ini tidak akan mempengaruhi hubungan umat Yahudi dan umat Muslim yang sudah terjalin dengan baik selama ini di Indonesia,” ujar pria yang sehari-hari mengabdi sebagai dosen di Fakultas Hukum Unsrat ini.

Karena, lanjut Rabbi Yaakov Baruch, apa yang terjadi tidak bisa dibenarkan dari sisi ajaran agama apapun. “Dan juga kami berharap agar kiranya pihak Hamas bisa segera menghentikan operasi militer mereka saat ini yaitu operation Al-Aqsa flood. Supaya tidak lagi menambah korban yang berjatuhan baik di pihak Israel maupun juga dipihak warga Palestina di Gaza,” tandasnya.(gel)

https://manadopost.jawapos.com/berit...-yaakov-baruch