Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ahlimiliterahliAvatar border
TS
ahlimiliterahli
Pemimpin Hamas di Gaza: Para Pejuang Hancurkan Tentara Israel, Tak akan Menyerah


 

Timur Tengah

Pemimpin Hamas di Gaza: Para Pejuang Hancurkan Tentara Israel, Tak akan Menyerah



Syarifudin

Selasa, 26 Desember 2023 - 07:02 WIB





Pemimpin Hamas di Gaza Yahya al-Sinwar. Foto/REUTERS

GAZA - Pemimpin Hamas di Gaza Yahya al-Sinwar menegaskan pejuang Hamas menimbulkan kerugian besar pada militer Israel dan tidak akan tunduk pada syarat mereka.

Sinwar mengungkap pesannya kepada anggota Hamas di luar wilayah tersebut.

Dalam surat yang dibagikan kepada Al Jazeera Arab pada Senin (25/12/2023), Sinwar meyakinkan para pemimpin kelompok Palestina di luar negeri tentang pencapaian sayap bersenjata setelah dua setengah bulan pemboman dan operasi darat Israel.

Dia mengklaim 5.000 tentara dan perwira Israel telah terbunuh dan terluka sejak operasi darat dimulai pada akhir Oktober.

“Sepertiga dari mereka, sekitar 1.660 orang, tewas, sementara sisanya cacat permanen atau terluka parah,” ujar dia.



Militer Israel mengatakan sejauh ini 156 tentara tewas dalam pertempuran darat, dan 600 orang lainnya terluka.

Namun, media Israel melaporkan jumlah tentara yang terluka jauh lebih tinggi, dengan alasan perbedaan antara angka yang diberikan tentara dan kasus yang didokumentasikan oleh rumah sakit.





Sinwar menambahkan pejuang Palestina, yang menggunakan taktik perang gerilya, seperti penembak jitu, rudal anti-tank dan alat peledak, telah merusak seluruhnya atau sebagian dari 750 kendaraan lapis baja Israel, termasuk tank.

“Brigade Izzudin al-Qassam sedang melakukan pertempuran sengit dan belum pernah terjadi sebelumnya melawan pasukan pendudukan Israel,” ungkap Sinwar, dilansir Al Jazeera.

Dia menambahkan, “Brigade al-Qassam menghancurkan tentara Israel dan akan terus melakukannya, dan mereka tidak akan tunduk pada syarat pendudukan.”

Brigade al-Qassam adalah faksi Palestina terbesar yang memerangi Israel di Gaza. Kelompok lainnya termasuk Saraya al-Quds (sayap bersenjata Jihad Islam) dan Brigade Abu Ali Mustafa yang lebih kecil, yang bersekutu dengan Front Populer untuk Pembebasan Palestina yang berhaluan kiri.

Laporan surat tersebut muncul di tengah pembaruan pembicaraan tidak langsung antara Hamas dan Israel mengenai gencatan senjata.

Israel dilaporkan mengusulkan penghentian sementara pertempuran di mana sekelompok warga Israel dapat dibebaskan dari Gaza dengan imbalan pembebasan beberapa tahanan Palestina.

Hamas secara terbuka menolak tawaran tersebut, dengan mengatakan tidak akan ada pertukaran tahanan sebelum tercapai kesepakatan untuk mengakhiri perang secara permanen dan mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk ke Gaza.

Meskipun pemboman Israel dalam skala yang belum pernah terjadi sebelumnya telah menewaskan lebih dari 20.000 orang Palestina dan mendorong Gaza ke ambang bencana kemanusiaan, para pejuang Hamas tampaknya masih mampu menimbulkan kerugian besar pada militer Israel.

Sebanyak 14 tentara tewas selama akhir pekan di Jalur Gaza, termasuk di wilayah yang diklaim dikuasai tentara kolonial Israel.

Sejak 7 Oktober, tentara kolonial Israel telah merilis nama 489 tentara yang tewas dalam pertempuran atau tewas selama operasi. Jumlah tersebut termasuk mantan tawanan yang kemungkinan tewas akibat pemboman Israel.

Hamas dan faksi Palestina lainnya secara rutin mempublikasikan video serangan mereka terhadap posisi Israel, termasuk gambar senjata dan amunisi Israel yang disita selama pertempuran.

Militer Israel mengklaim membunuh ribuan pejuang Hamas dan menghancurkan banyak terowongan.

Namun, sejauh ini tidak ada kerusakan serius pada kemampuan tempur kelompok tersebut yang diketahui.

(sya)

 
https://www.google.com/url?sa=t&sour...lqxF6CAEuGUOHO


Kesalahan fatal Israel yang bahkan gk mampu menguasai wilayah cuma satu kabupaten

Kenapa gk pake taktik zaman kolonial aja

Penjajah datang ke tanah jajahan di Afrika, asia n Amerika satu rombongan dalam satu kapal ada tentara penjajah dan pemuka agama

Tapi begitu mendarat ke tanah jajahan tiba-tiba yang satu rombongan itu langsung beda sikap, pemuka agama langsung anti penjajahan n sukses merebut hati warga lokal

Sukses, seluruh dunia mereka kuasai, kecuali orang indian karena selamanya indian tetaplah indian bukan yg lain apalagi anjing

Makanya mereka di genosida hingga musnah


Heroik, panjang umur perlawanan!













bukatelapak
yayangpalupi
LordFaries4.0
LordFaries4.0 dan 5 lainnya memberi reputasi
6
327
13
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan