Sore itu sekitar pukul 15.00, hari minggu, Sodik kaget bukan kepalang melihat sepupu perempuannya, Eren (25), tergeletak tak bernyawa seorang diri di kamar. Sesuatu telah merobek perut perempuan itu hingga bersimbah darah di tempat tidurnya. Sodik segera berlari menuju halaman rumah buru-buru meminta bantuan sekitar dan menghubungi keluarganya yang lain.
Dua puluh menit kemudian, pukul 15.20, juga warga sekitar dan pihak berwajib telah berkumpul di TKP.
Hasil pemeriksaan di TKP, barang bukti penyebab korban tewas sama sekali tidak ditemukan namun 1 sidik jari seseorang berhasil diamankan. Diketahui, Eren seorang yang sudah hampir 1 tahun berstatus janda yang belum memiliki anak.
Satu jam setelahnya, Tim forensik memperkirakan perempuan muda itu tewas dibunuh sekitar 3 hingga 4 jam yang lalu. Polisi mulai menanyai orang-orang yang ada di TKP sore itu, yakni keluarga korban.

Hasil keterangan Sodik (27), abang sepupu korban :
Sekitar 3-4 jam lalu, ia masih berada di rumahnya sendiri. Sore itu ia berniat untuk menjenguk korban yang memang lagi kurang sehat. Lokasi rumah Sodik sekitar 5 kilometer dari TKP.

Hasil keterangan Ihsan (29), abang kandung korban :
Sekitar 3-4 jam lalu ia berada di angkringan terdekat sedang ngumpul bersama teman-temannya sejak pukul 12 siang. Lokasinya berada dua blok dari TKP.

Hasil keterangan Bagas (51) dan Lilis (48), orang tua korban dan Ihsan :
Sekitar 3-4 jam lalu mereka berada di bengkel karena mobil yang mereka tumpangi bocor di jalan. Keduanya juga berniat untuk menjenguk korban. Lokasi rumah keduanya sekitar 15 kilometer dari TKP.

Hasil keterangan Aryo (46), adik kandung Lilis :
Sekitar 3-4 jam lalu ia berada di pos penjagaan. Ia seorang petugas security di sebuah hotel yang lokasinya sekitar 10 kilometer dari TKP.
Sebenarnya nanti malam, pria 46 tahun ini juga berniat akan menjenguk korban bila tugas kerjanya selesai.

Polisi menduga kemungkinan ada yang berbohong. Maka diantaranya dibawa ke ruang berbeda untuk ditanya lebih lanjut terkait kesamaan informasi (alibi) yang diberikan. Satu orang di ruang dapur yang satu orang lagi di ruang tamu. Oleh polisi, diberikan lah satu pertanyaan yang sama. Usai menerima jawaban, polisi langsung menangkap dan tau siapa pelakunya.

Hari Rabu 3 hari setelah kejadian, bukti sidik jari TKP dipastikan cocok dengan sidik jari keluarga korban.

Lantas, siapa yang berbohong di situ sehingga polisi berhasil menangkap pelaku...??