Kamis, 22 Feb 2024 08:53 WIB

Tamara Tyasmara saat ditemui di Polda Metro Jaya. Foto: Ahsan/detikHOT

Muhammad Ahsan Nurrijal - detikHot

Jakarta - Motif aksi keji Yudha Arfandi menenggelamkan putra Tamara Tyasmara, Dante, masih belum terungkap hingga saat ini. Akibatnya, banyak spekulasi yang berkembang di masyarakat soal motif pencairan asuransi salah satunya.

detikcom mencoba mencari jawaban soal isu liar ini hingga akhirnya pihak mantan agen asuransi buka suara dan menegaskan bahwa nama Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante tak pernah didaftarkan atas asuransi jiwa.

Mantan agen asuransi menyebut Dante hanya didaftarkan Tamara Tyasmara untuk asuransi kesehatan, namun polisnya sudah mati sejak Desember 2022.

"Jadi asuransinya bukan asuransi jiwa, tapi asuransi kesehatan yang kalau Dante sakit, baru bisa dipakai untuk berobat, berobat ke rumah sakitnya nanti," kata Zee Swan kepada detikcom, Kamis (22/2/2024).

"Kalau yang dibilang bilang asuransi jiwa itu nggak ada, dan asuransi kesehatan Dante juga sudah mati, polisnya sudah mati," sambungnya.

Buntut dari asuransi kesehatan Dante yang sudah tidak bisa dipakai lagi, Tamara Tyasmara harus mengeluarkan Rp 21 juta untuk biaya pengobatan Dante pada 2023.

"Nah pas kemarin 2023 itu sempat ada sakit ya, masuk ke rumah sakit juga itu sendiri bayar sendiri pakai uang pribadi seharga 21 juta karena memang asuransi sudah tidak bisa dipakai lagi," tutur Zee Swan.

Bahkan, menurut pihak asuransi Tamara Tyasmara lah yang membuat asuransi jiwa dengan nominal besar.

"Malah yang bikin asuransi jiwa itu Tamara sendiri yang membuat asuransi yang besar untuk Dante," beber Zee Swan.

Namun, asuransi jiwa Tamara Tyasmara juga tidak diteruskan dengan alasan pribadi.

"Karena ada hal-hal yang nggak bisa diteruskan, akhirnya polis juga ditutup," ujar Zee Swan.

Dengan adanya penjelasan ini, pihak asuransi berharap netizen tidak menggiring opini yang menyudutkan dan fokus pada penyelesaian kasus.

"Mohon juga netizen untuk supaya giring opininya udah ke ini aja fokus ke kasusnya," harapnya.

Kematian Dante hingga kini masih menyimpan banyak teka-teki yang membuat netizen banyak membuat spekulasi liar termasuk uang asuransi jiwa.

ng Tamara Tyasmara bersekongkol dengan Yudha Arfandi untuk mewujudkan hal tersebut.

(ahs/wes)

Sumber

Fix ya.
Bukan masalah asuransi.
Kenapa emak2 komplek ingin melihat wanita ini bersalah ?
Apa karena berpikir penampilannya berpotensi merebut perhatian dari suami mereka ?

Lha kenapa kok galang donasi atas nama anaknya (?)
Lha kan itu mimpi anaknya untuk nyumbang palestina.
Jadi enga galang donasi atas nama ibunya.
Jelas anaknya ingin nyumbang pake uangnya sendiri kalo masih hidup.
Dingemiskan oleh ibunya gitu lho singkatnya.

Prabowo pernah bilang, orang2 Indonesia itu bagai kepiting, melihat tetangganya sukses itu enga rela, ingin menjatuhkan.
Maka dari itu belio selalu menganjurkan kita untuk berpikir positif.