culturamagzAvatar border
TS
culturamagz
10 Film Animasi Ghibli Terbaik di Netflix


Sejak Februari 2020 lalu, Netflix mulai melengkapi koleksi judul terbaik Ghibli dalam daftar film animasi mereka. Studio Ghibli merupakan rumah produksi animasi terbaik di Jepang yang terkenal dengan berbagai film animasi legendaris dari tahun 80-an. Kualitas animasi yang dikerjakan secara teliti dan rajin dalam setiap frame. Nilai orisinalitas dalam setiap film animasi Ghibli merupakan prinsip yang terus dipegang hingga sekarang.

Hayao Miyazaki sebagai co-founder dari Studio Ghibli akhirnya memutuskan untuk memperluas distribusi film-film Ghibli dengan berkolaborasi dengan Netflix. “Bioskop dan DVD memang penting, namun distribusi juga penting”, ungkap Miyazaki yang akhirnya memberikan hak tayang berbagai judul legendaris Ghibli di Netflix.

Belum semua film animasi Ghibli masuk dalam Netflix, namun ada beberapa judul terbaik yang sudah bisa kita tonton di Netflix.



My Neighbor Totoro (1988)

Salah satu animasi Jepang klasik yang masih relevan sampai sekarang adalah My Neighbor Totoro. Sosok Totoro sebagai makhluk berbulu abu-abu besar pastinya sudah tidak asing lagi bagi kita semua.

Bercerita tentang kakak beradik bernama Mei dan Satsuki. Mereka pindah ke rumah baru agar lebih dekat dengan ibunya yang sedang dirawat di rumah sakit. Dalam rutinitas merawat ibunya tersebut, kakak beradik ini menemukan kebahagian dengan bermain bersama sosok yang menyerupai kelinci raksasa, Totoro, roh yang bersemayam tak jauh dari rumah mereka.



Princess Mononoke (1997)

Setelah berusaha menyelamatkan desanya dari serangan makhluk buas dengan kekuatan supernatural, Ashitaka dikutuk dengan luka yang hanya bisa disembuhkan oleh Shishigami. Dalam perjalanannya mencari kesembuhan, Ashitaka bertemu dengan dewa dalam rupa serigala dan seorang perempuan yang disebut sebagai Putri Mononoke.

Film ini merupakan salah satu film legendaris Studio Ghibli dengan kompleksitas cerita yang berbobot. Tak hanya memiliki unsur fantasi dan petualangan yang seru, ada pesan moral tentang hubungan manusia dan alam yang seimbang hendak disampaikan dalam film animasi Princess Mononoke.



Spirited Away (2001)

Spirited Away merupakan salah satu karya terbaik dari Studio Ghibli dengan animasi modern yang detail. Hayao Miyazaki selalu berhasil membuktikan bahwa animasi 2D yang dikerjakan dengan tangan juga bisa tampak hidup dan memiliki “nyawa” jika dikerjakan dengan teliti. Kita akan dibuat takjub melihat animasi setiap karakter monster dan background dari setiap frame yang warna-warni dan tak membosankan.

Chihiro adalah gadis 10 tahun yang sedang dalam perjalanan pindah ke kota baru bersama orang tuanya. Ketika secara tidak sengaja menemukan taman hiburan yang terbengkalai, orangtua Chihiro membuat kesalahan yang membuat penghuni dunia roh yang bersemayam di taman hiburan itu mengamuk. Chihiro pun harus bekerja di onsen dunia roh untuk menyelamatkan orang tuanya.



The Tale of The Princess Kaguya (2013)

The Tale of The Princess Kaguya merupakan film animasi Ghibli yang diangkat dari cerita rakyat Jepang dengan judul yang sama. Bercerita tentang pasangan petani bambu yang menemukan bayi perempuan cantik dari tunas bambu. Diberi nama Hime, petani tersebut meyakini bahwa Hime adalah berkat dari surga dan harus dirawat dengan baik sebagai seorang putri berderajat tinggi.

Film animasi satu ini merupakan salah satu koleksi Studio Ghibli dengan kisah yang cukup berat. Memadukan genre drama dan supernatural yang mengandung berbagai gejolak emosi. Kita akan tertawa, sedih, dan frustasi melihat gejolak Hime sebagai seorang gadis dengan pesona ajaibnya. Setiap emosi ini disampaikan dengan guratan animasi yang sangat memikat mata.



Only Yesterday (1991)

Only Yesterday juga bisa menjadi film animasi yang bisa dinikmati penonton dewasa ala film drama tentang kehidupan. Bercerita tentang Taeko Okajima, wanita 27 yang bekerja di Tokyo. Sedang mengalami krisis kehidupan di usianya yang menuju 30, Taeko memutuskan untuk berlibur ke desa dan mencerahkan pikirannya. Selama perjalanan, kenangan masa kecil Taeko kembali muncul menenami setiap langkahnya.

Film ini juga memiliki animasi yang memukau. Setiap frame terlihat seperti lukisan pemandangan yang indah. Tak hanya Taeko, kita juga akan merasakan nostalgia masa kecil yang menyenangkan, menyedikan, sampai pengalaman pertama menggelikan yang menghibur.



Kiki’s Delivery Service (1989)

Kiki sudah beranjak 13 tahun dan bisa mengendalikan sapu terbangnya. Dalam tradisi penyihir, seorang penyihir muda yang hendak beranjak dewasa harus melatih dirinya hidup mandiri dan bekerja sebagai kurir sendirian. Ia pun pindah ke sebuah kota di pinggir laut dengan kucingnya dan memulai petualangan barunya menuju pribadi yang lebih disiplin dan bertanggung jawab.

Buat yang menyukai Spirited Away, wajib melihat koleksi Ghibli klasik satu ini. Sama-sama memiliki tema petualangan dunia fantasi, Kiki’s Delivery Service mengandung cerita dengan pesan moral yang baik terutama untuk remaja, tentang tanggung jawab dan kerja keras.



Ocean Waves (1993)

Ocean Waves merupakan film romansa remaja Studio Ghibli yang diadaptasi dari novel berjudul serupa karya Saeko Himuro. Bercerita tentang Taku dan Yutaka, dua remaja bersahabat yang tinggal di Kochi, Shikoku. Persahabatan mereka akhirnya diuji dengan datangnya murid pindahan dari Tokyo, Rikako Muto.

Film ini memiliki latar kota yang didesain dan digambar sesuai dengan lokasi-lokasi asli di Kochi. Dibandingkan dengan film-film Ghibli lainnya, Ocean Waves memiliki gaya animasi yang realistis dan sederhana.



Porco Rosso (1992)

Porco Rosso adalah seorang veteran Perang Dunia I yang secara misterius berubah menjadi babi saat perang. Mahir menerbangkan pesawat, ia menjadi pilot paling berani yang menghadapi para pembajak di langit Italia. Tak sendirian, ia ditemani oleh ahli mekanik, Fio Piccolo dan Madame Gina teman lamanya.

Ada banyak adegan terbang ikonik yang berhasil di-direct dengan sempurna dalam setiap film animasi Ghibli. Porco Rosso merupakan salah satu film yang dikerjakan oleh Miyazaki yang menggemari pesawat. Film animasi bergenre magical realism ini mengandung unsur politik, petualangan, dan komedi yang menghibur.



The Secret World of Arrietty (2010)

Arrietty adalah remaja 14 tahun yang memiliki rasa ingin tahu tinggi dan pemberani. Memiliki ukuran yang kecil (seperti Thumbelina), ia tinggal bersama kedua orang tuanya di sela-sela rumah manusia. Hingga suatu hari keberadaan Arrietty ditemukan oleh Sho, bocah 12 tahun yang sedang berlibur ke rumah bibinya tersebut.

Termasuk salah satu produksi Studio Ghibli di era modern, The Secret World of Arrietty masih tetap mempertahankan gaya animasinya yang detail dan warna-warni. Menyajikan kisah persahabatan yang heartwarming antara Arriety dan Sho.



Castle in The Sky (1986)

Pazu adalah seorang yatim piatu yang bekerja di sebuah tambang batu bara. Suatu malam, ia bertemu dengan Sheeta, gadis yang melayang turun dari atas langit ke bumi. Sheeta sedang melindungi sebuah harta karun batu permata ajaib dari kejaran para pembajak. Sheeta dan Pazu pun memulai petualangan bersama di negeri atas langit.

Castle in The Sky akan membawa kita menuju petualangan dengan animasi detail dan dinamis ala Ghibli. Cukup serupa dengan Kiki’s Delivery Service, Porco Rosso, dan animasi petualangan Ghibli lainnya.

Source: Cultura.ID
Diubah oleh culturamagz 14-03-2020 16:59
pixeljunkieAvatar border
milktoasthoneyAvatar border
milktoasthoney dan pixeljunkie memberi reputasi
2
1.5K
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan