Ane terinspirasi karena melihat kucing saudara ane di Jakarta, yang merupakan kucing non-ras juga, yang sering diberi makan ikan dicampur nasi, sekarang tambah gemuk! Ya, mencampur makanan kucing dengan nasi tentu boleh-boleh saja. Namun agan dan sista harus tetap ingat, nasi bukanlah makanan pokok kucing! Dan juga, karena nasi banyak mengandung glukosa dan karbohidrat, jangan terlalu sering dan terlalu banyak jika ingin diberi pada kucing! Agan coba lihat manusia yang kelebihan berat badan, pasti karena asupan nasi (glukosa dan karbohidrat) nya berlebihan, sehingga mengakibatkan penumpukan lemak. Agan dan sista tidak mau kan kucing nya gendut namun isinya lemak dan tidak sehat? Maka saran ane adalah , campur nasi hanya sekitar 20%-25% dari total keselurahn makanan. Misalkan agan punya ikan, masukkan sekitar 1/3 mangkuk, dan sisanya baru masukkan nasi, kemudain agan dan sista aduk-aduk hingga merata. Dijamin kucing agan dan sista makan dengan lahap!

Memang kalau kucing itu suka ikan , benar adanya. Karena ikan mengandung vitamin E yang baik untuk tubuh, termasuk tubuh si kucing. Ikan yang paling baik jelas ikan tuna, namun ane ngerti karena harganya mahal , ikan apa saja boleh. Dan seperti yang telah ane sebutkan. Haruslah sudah diproses agar higienis. Namun akalu sedang tidak ada ikan dirumah, dan kebetualh agan sista sedang nge-sop ayam, boleh dikasih kok. Daging ayam agan dan sista suwir, suwir, campur dengan sedikti sayur dan sedikti nasi, dan voila! Jadilah makanan kucing dadakan!

Nah kalau ini ane sedang ingin memandikan kucing ane. Ane biasanya memandikan kucing ane seminggu sekali. Biar dikata kucing kampung, namun soal kebersihan tetaplah harus dijaga, biar bebas penyakit!

Memiliki kucing di rumah dapat menjadi hiburan tersendiri. Karena kucing ane baru berusia beberapa bulan, dia ini masih sangat aktif kesana kemari. Bahkan pernah waktu itu dia bermain-main dengan kecoak! Ya, ane yang saat itu takut sekali karena ada kecoak terbang, ane langsung sigap menggetoknya dengan sapu, dan si kecoak malah tidur tengkurep di lantai. Sama kucing ane malah dibangunin, terus si kecoak itu ngibrit! Eh, sama kucing ane malah dikejar, di cakar, diem, trus nngejar lagi, kayak lagi main tangkep-tangkepan .