Hello Gansist!

Ketemu lagi dengan thread ane dalam rangka turut memeriahkan event COC. Semarang. Semoga aja menang.



Sulit dipungkiri, konten yang berbau mistis atau horor sangat digemari warga +62. Hal ini terbukti dari peminatnya yang tak pernah sepi.

Di forum KASKUS sendiri hal serupa mendapat respon yang luar biasa. Bahkan pihak Kaskus pernah mengadakan event dengan total hadiah yang cukup lumayan.



Mengenai tempat horor, Indonesia merupakan gudangnya. Sebut saja gedung LAWANG SEWU di Semarang yang bahkan mendapat pengakuan sebagai tempat terhoror di Asia, berdampingan dengan gedung bekas sekolah di Hongkong.

Dahulu, LAWANG SEWU merupakan gedung Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij atau NIS. Gedung yang dibangun pada tahun 1904 dan selesai pada tahun 1907 ini terletak di bundaran Tugu Muda, dahulu disebut Wilhelminaplein. Karena memiliki banyak pintu, gedung ini kemudian terkenal dengan sebutan Lawang sewu atau Seribu pintu dalam bahasa Jawa.



Kemudian pada tahun 1942-1945 Lawang Sewu diambil alih oleh Jepang dan digunakan sebagai Kantor Riyuku Sokyoku (Jawatan Transportasi Jepang). Di masa inilah, gedung Lawang Sewu diisukan sebagai penjara paling kejam. Sehingga menimbulkan banyak kisah mistis yang dipercayai sebagian masyarakat luas.

Tidak bisa dipungkiri, andil media sosial berperan banyak hingga membuat gedung LAWANG SEWU mendunia.

Sutradara Arie Azis pernah membesut sebuah film yang berjudul LAWANG SEWU DENDAM KUNTILANAK pada tahun 2007. Banyak adegan yang diambil langsung di lokasi gedung tersebut.



LAWANG SEWU semakin terkenal setelah sebuah acara misteri mengadakan uji nyali pada tahun 2013. Seorang peserta yang mengikutinya dinyatakan meninggal setelah tiga hari acara tersebut digelar.

Tak melulu dipercaya sebagai tempat shooting yang berbau misteri. Semarang juga terkenal dengan tempat sejarah lainnya yang tak kalah memesona. Sebut saja Candi Gedong Songo, kota Lama, Masjid Baiturahman, Klenteng Sampo Kong, Tugu Muda, Pelabuhan Tanjung Mas dan lain-lain.

Candi Gedong Songo

Selain Film horor tersebut di atas. Gedung Lawang sewu pernah dipakai juga sebagai tempat shooting oleh beberapa Film laris lainnya. Sebut saja AYAT-AYAT CINTA(2014), dan MERAH PUTIH (2009).

Setelah Film-film tersebut rilis. Kesan horor terhadap gedung Lawang Sewu pun kian memudar.

Kini selain ditetapkan sebagai tempat wisata sejarah atau Musium, Gedung Lawang Sewu juga dapat disewa untuk kegiatan Pameran, Ruang Pertemuan, Pemotretan, Shooting, Pesta Pernikahan, Festival, Bazar, Pentas Seni, Workshop, dan lainnya.



Selain judul film di atas yang shooting di gedung Lawang Sewu, ternyata Semarang juga memiliki tempat ikonik yang lainnya, dan dijadikan tempat shooting film pula.

Bagi fans penulis kenamaan Tere Liye tentu sudah hafal dengan novel best seller-nya yang berjudul, REMBULAN TENGGELAM DI WAJAHMU.



Kabar baiknya, karena novel tersebut ternyata telah digarap pula dalam sebuah film pada tahun 2019 silam. Gansist sudah pada nonton belum?

Nah, sebagian tempat shooting-nya ternyata diambil di kota Semarang, Gansist. Kota Semarang dipilih karena dianggap memiliki kemiripan dengan imajinasi yang tergambar dalam novel tersebut.

Sementara dalam film Ayat-ayat Cinta, kota Lama disulap menjadi pasar El-Khalil yang seharusnya berada di Mesir. Pilihan yang cerdas. Selain menghemat anggaran, hal demikian juga berfungsi untuk mempromosikan tempat yang bersangkutan.

Kota tua

Di bawah ini deretan film yang shooting di kota Lumpia tersebut.

1.LAWANG SEWU DENDAM KUNTILANAK
2. KUKEJAR CINTAMU HINGGA KE CINA
3. REMBULAN DI WAJAHMU
4. GIE
5. AYAT-AYAT CINTA
6. MERAH PUTIH
7. MIHRAB CINTA
8. BERANAK DALAM KUBUR

Dalam berbagai film tersebut menampilkan banyak sudut kota Semarang sehingga bagi penduduk asli kota Semarang yang kini tengah merantau, tentu bisa dijadikan pengobat rindu. Dan bagi yang penasaran pengen mengunjungi tempat tersebut, sudah tentu bisa jadi referensi sebelum berkunjung.

Tanjung Mas

Belajar dari proses film-film yang digarap di kota Semarang. Sudah sepatutnya kita bangga dan mencintai negeri sendiri, yang memang tidak kalah ciamik dengan negeri luar.

Klentheng Sam Po Kong

Sudah seharusnya kita terus menggali berbagai potensi negeri yang memang sudah dianugerahi berlimpah ruah oleh sang Illahi. Para Sineas itu telah membuktikannya sendiri. Kita kapan?

See you next thread, Insya Allah. And papay!






Referensi : 1,2
Pict : Google