Wali Kota Malang Sutiaji menyatakan positif COVID-19. Hal itu berdasarkan, hasil uji laboratorium yang keluar kemarin malam. Sutiaji mengaku ia tak bergejala.
"Karena memang saya tidak ada gejala, mau beraktivitas. Tapi saya dan keluarga putuskan, saya harus berdiam diri dan batasi aktivitas. Baru hasil lab kemarin malam, hasilnya kami dinyatakan positif (COVID-19)," terang Sutiaji melalui akun instagram pribadinya, Selasa (1/12/2020).
Sutiaji tak menyampaikan, posisinya saat ini. Apakah menjalani perawatan di rumah sakit atau menjalani isolasi mandiri. Dalam unggahan video berisi pernyataan telah terpapar virus COVID-19, Sutiaji tak membeberkan langkah penanganan terhadap dirinya.
Wali kota meminta doa agar segera bisa beraktivitas kembali, karena banyak pekerjaan rumah besar yang harus diselesaikan. Dan diakuinya ia belum bisa memberikan yang terbaik.
"Mohon doanya dan mudah-mudahan kami bisa aktivitas kembali. Banyak PR (pekerjaan rumah) besar yang kita lakukan," tegasnya.
Sebelum mengumumkan terpapar virus COVID-19, Sutiaji mengeluarkan surat edaran untuk memberlakukan Work Form Home (WFH) bagi ASN di lingkungan Pemkot Malang.
"Kami sudah buat edaran seluruh ASN, untuk menjalankan WFH, separuh masuk, separuh bekerja dari rumah dan bergiliran nantinya," ungkapnya.
Selain Wali Kota Sutiaji, Sekda Wasto juga terindikasi positif COVID-19. Wasto saat ini menjalani perawatan di RS dr Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang.
Belasan ASN di lingkungan Pemkot Malang juga diduga terpapar virus COVID-19. Setelah dua kali hasil rapid test mengarah kepada terkonfirmasi positif COVID-19.
SUMBER