Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ih.sulAvatar border
TS
ih.sul
Orang Tua, Sahabat, Motivator, Pahlawan. Itulah Ibuku.


Sudah bertahun-tahun lamanya sejak Ayah saya meninggal. Ayah saya meninggal disaat-saat yang paling kritis dalam hidup saya yakni saat saya baru saja lulus Sma dan hendak mengambil ujian masuk perguruan tinggi. Disaat itu pekerjaan saya kacau balau dan tak tahu harus lanjut kuliah atau mulai bekerja saja.

Namun Ibu saya yang kini menjadi single parent mendukung saya untuk mendaftar sbmptn. Saya tahu biaya kuliah itu tidaklah murah namun setelah berkonsultasi dengan beberapa teman akhirnya saya pun memilih mendaftar dengan program bidikmisi dan ternyata saya lulus.



Namun meski mendapat beasiswa tetap saja kepala ini terasa pusing. Universitas yang saya pilih adalah universitas terkenal di Jawa sedangkan saya berada di ujung utara Sumatera. Untuk pergi kesana saya jelas harus naik pesawat dan kemudian mencari tempat kos dan lain-lain. Semua biaya itu tidaklah murah dan kami bukanlah orang kaya. Darimana saya mendapat uang untuk itu?

Akhirnya Ibu saya membuat sebuah keputusan yang berani. Beliau pun menggadaikan rumah demi membiayai perjalanan kuliah saya dan sisanya digunakan sebagai modal usaha warung. Berkat uang tersebut saya pun bisa menempuh pendidikan yang lebih tinggi.

Ibu saya adalah seorang wanita yang memiliki #ThePowerofSingleParentdi dalam dirinya. Setiap pagi dia akan bangun lebih cepat dari siapapun dan mengerjakan segala pekerjaan rumah seperti menyapu, mencuci, memasak dan akhirnya membuka warung untuk berjualan. Rutinitas hariannya itu sama sekali tidak berubah sampai sekarang.

Bayangkan, beliau melaksanakan pekerjaan rumah sekaligus mencari uang dan masih menaruh perhatian yang begitu besar pada anak-anaknya. Ketidakadaan sosok Ayah tidak membuat kami kesepian karna Ibu saya selalu ada untuk mendengar keluh kesah dan menyemangati kami setiap kali ada masalah.



Disaat saya merantau Ibu saya selalu menghubungi secara teratur dan mengirimkan uang setiap bulan meski saya bilang tidak perlu. Sosoknya adalah pemberi semangat dan satu-satunya alasan bagi saya untuk terus belajar, semata-mata demi membuatnya bangga.

Beliau adalah pahlawan. Menjadi single parent tidak membuatnya lemah melainkan semakin kuat, teguh dan dewasa. Meski tak lagi bisa berbagi tugas dengan suami beliau tetap membesarkan kami dengan baik dan penuh kasih sayang tanpa kurang suatu apapun. Kami bahagia dan itu adalah bukti nyata bahwa Ibu saya adalah single parent yang luar biasa.

Meski demikian menjadi orang tua tunggal pastilah amat berat. Tak akan ada satu orang tua pun yang mampu bertahan bila anak-anaknya tidak menyayanginya dan karna itulah, sayangi orang tuamu selagi mereka masih ada. Sentuhlah tangannya dan bayangkan betapa banyak pekerjaan berat yang tangan itu lakukan demi membesarkanmu.



Semua orang tua adalah pahlawan namun orang tua tunggal adalah malaikat di dunia nyata. Jangan biarkan perjuangan mereka sia-sia dan jangan sekali-kali mengecewakan mereka. Ingat, suatu saat kita pun akan merasakan hal yang sama.

Sekian dari saya mari bertemu di thread saya yang lainnya.
Diubah oleh ih.sul 21-06-2021 11:18
lurikaAvatar border
nona212Avatar border
uncleahtongAvatar border
uncleahtong dan 9 lainnya memberi reputasi
10
1K
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan