Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

KASKUS.HQAvatar border
TS
KASKUS.HQ
Banjir Talenta Atlet Esports Indonesia di Grand Final Piala Presiden Esports 2021!
Pelaksanaan Piala Presiden Esports 2021 akhirnya memasuki babak terakhir nih GanSis yaitu di hari kedua Grand Final. Tak hanya kemeriahan acara dan dukungan untuk para finalis, kesempatan ini juga diikuti oleh kedatangan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno. Beliau datang bukan cuma buat nonton aja, GanSis, tapi juga ngasih motivasi sama 2000 atlet yang berhasil lolos ke babak Grand Final.

Sandiaga Uno melihat langsung jalannya Piala Presiden Esports 2021 pada cabang game Lokapala, antara Vi Dronis melawan Jeet Esports ditemani oleh Rangga Danu Prasetyo selaku Ketua Penyelenggara Piala Presiden Esports 2021 dan Abetnego Tarigan selaku Deputi II Kantor Staf Presiden (KSP). Agan & Sista pasti udah tau kan kalau Lokapala ini salah satu game lokal yang dipertandingkan di PPE 2021 barengan sama Battle of Satria Dewa?

"Kemenparekraf berterima kasih dengan penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2021 yang mengusung tema "The Land of Wonders" yang sangat sesuai dengan semangat pariwisata Indonesia,"ucap Sandiaga Uno.


Di tengah masa yang penuh ketidakjelasan seperti sekarang, Sandiaga Uno sangat mengapresiasi hadirnya PPE untuk memajukan industri kreatif Indonesia. 

"Lokapala ini adalah salah satu yang membanggakan kami karena merupakan game asli Indonesia. Untuk ke depan, kami juga melihat peluang untuk game lokal untuk difasilitasi pelatihan dan pendampingan. Pengembangan permainan ini menjadi satu subsektor potensial yang sangat prospektif di 2022 ke depan melihat banyaknya gamer di Indonesia," terang Sandiaga.

Habis nonton turnamenya, Sandiagan juga menyempatkan gan buat ngobrol sama para atlet. Beliau mengatakan kalau diadakannya Piala Presiden Esports 2021 membuka wadah bagi para generasi muda Indonesia untuk lebih kreatif dan meraih prestasi.

"Kemenparekraf akan terus mendukung sehingga ekosistem esports di Indonesia ini terus berkembang dan memberikan dampak ekonomi yang besar bagi Indonesia. Esports ini juga bisa menjadi sports tourism dan peluang untuk mempromosikan pariwisata berbasis olahraga. Ini sangat potensial karena ada 60 juta lebih gamer di Indonesia,"

Sampai hari kedua dilaksanakannya babak grand final Piala Presiden Esports 2021, empat game udah menghasilkan para juara baru, yaitu eFootballPES, Lokapala, Free Fire dan MPL Speed Chess. Ada Akbar Paudie yang mengalahkan Rommy Hadiwijaya pada cabang eFootball. Sedangkan ada persaingan cukup sengit nih Gan antara Dewa United dan VI Dronis yang akhirnya dimenangkan oleh Dewa United dengan skor 22-6.

 

Menurut Rexanova yang merupakan salah satu anggota Dewa United, mereka banyak belajar dari pertarungan di PON XX Papua kemarin. Namun, kemenangan ini tak semata membuat mereka lupa diri demi meraih prestasi yang lebih tinggi lagi. 

“Kami belajar banyak dari turnamen PON Papua, belajar dari pengalaman dan melakukan evaluasi yang ternyata tidak sia-sia karena hari ini kami berhasil jadi juara. Walau jadi juara, kita masih tidak puas. Jadi kita akan terus melakukan evaluasi dan memperbaiki kesalahan kita lagi. Ke depannya masih banyak turnamen, jadi kami akan terus berusaha dan memberikan yang terbaik,”terang Rexanova.


Rasa terima kasih pun disampaikan oleh Ivan Chen selaku Chief Executive Officer Anantarupa Studio kepada pemerintah karena telah memberikan kesempatan kepada developer lokal di Piala Presiden Esports 2021. Hal tersebut tentu bisa mengembangkan developer kelas nasional menjadi internasional.

“Lokapala ini masih muda, baru satu tahun. Melihat antusiasme dan dukungan yang besar ini, kami akan berusaha mengembangkan Lokapala ke kancah internasional. Rencananya, di kuartal pertama 2022, kami akan memulai publishing di Asia tenggara sehingga nanti bisa menyelenggarakan turnamen tingkat regional Asia tenggara,”jelas Ivan Chen.

Sementara itu, cabang Free Fire juga telah melahirkan juara baru yakni ECHO ESPORTS keluar sebagai pemimpin klasemen akhir setelah pertarungan sengit sebanyak 10 ronde. Dalam penghitungan final, ECHO ESPORTS berhasil mengumpulkan 132 poin dan sukses mengungguli  Kings Esports (106 poin) serta EVOS Divine (98 poin).

 

Keseruan juga tercipta di babak final game lainnya yakni MPL Speed Chess yang mempertemukan Kosasih asal Bekasi, Jawa Barat dengan Leo Lucki dari Palu, Sulawesi Tengah. Dengan skema tiga ronde, Leo Lucki berhasil memenangkan pertandingan dengan ritme yang agak lama pada ronde 1. Di lain sisi, kehilangan poin membuat Kosasih berusaha bangkit dan akhirnya meraih kemenangan di ronde kedua. Hal ini membuat keduanya harus memainkan ronde ketiga demi mengamankan gelar juara. Di pertarungan pamungkas ini, Leo yang bermain lebih tenang tidak terpancing dengan maneuver-manuver yang dilancarkan Kosasih. Ketenangan ini membuahkan hasil yang membuat Kosasih menyerah di menit-menit akhir pertandingan.

 

Usai merengkuh titel juara, Leo bertutur bahwa kemenangan ini merupakan hasil dari konsentrasi dan kemampuannya memperbaiki keterpurukan ketika dikalahkan Kosasih di ronde kedua. “Saya berusaha untuk tetap fokus. Mental saya sempat naik ketika di babak pertama menang, tapi juga turun ketika kalah di babak kedua. Makanya, saya berusaha memperbaiki mental di babak ketiga hingga akhirnya bisa menang,” Leo menjelaskan.

 

“Bagi saya kunci kemenangan hari ini adalah doa dari orang tua, rekan-rekan kerja dan keluarga. Karena kalau dilihat dari lawan, Pak Kosasih ini lawan yang sangat stabil, dari awal sampai final. Punya serangan yang sangat tajam, dari seluruh peserta. Saya respect dan hormat kepada beliau karena sering kasih masukan,”urai Leo.

Keseruan juga dibagikan oleh Head of Brand Marketing MPL Indonesia, Layla Safira dengan pertemuan Kosasih dan Leo. Keduanya membuktikan kalau Speed Chess bisa mempertemukan talenta pemain catur berbakat di Indonesia. Harapan Layla Safira agar Speed Class bisa menarik lebih banyak lagi penggemar.

 

“Komitmen kami untuk memberikan akses kepada para pemain, untuk terus berlatih dan memilih pemain sesuai skill mereka. Dengan mobile platform seperti MPL, memberikan akses ukepada seluruh masyarakat untuk menjadi atlet esports. Kami memfasilitasi dan memberikan wadah untuk berlatih. Kami ingin terus konsisten untuk terus kompetitif, seru dan fair,”ujar Layla.


 

Sekretaris Jenderal Piala Presiden Esports 2021, Matthew Airlanggamengucapkan selamat kepada para atlet yang sukses meraih titel juara. Ia berharap, kemenangan di Piala Presiden Esports 2021 ini menjadi motivasi bagi para atlet agar kelak meraih prestasi yang lebih tinggi lagi. 

“Yang menang jangan berpuas diri, yang kalah jangan patah semangat. Semoga hal ini bisa menjadi kesempatan untuk meraih prestasi yang lebih besar lagi di masa mendatang,”tutur Matthew.

Wah, banyak banget ya GanSis keseruan dari penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2021?! Jadi udah tau kan buat kalian para pecinta game online harus menyalurkan bakat kalian kemana? emoticon-Big Grin



0
805
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan