Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dalledalmintoAvatar border
TS
dalledalminto
Menyusuri Twist Ending dalam Perkara-Perkara yang Nyaris Puitis karya Hilmi Faiq
Menyusuri Twist Ending dalam Perkara-Perkara yang Nyaris Puitis karya Hilmi Faiq

Quote:


Judul: Perkara-Perkara yang Nyaris Puitis
Karya: Hilmi Faiq
Cetakan: 1, Juli 2023
Tebal buku: 196 halaman.
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama

Membaca beberapa puisi Hilmi Faiq, terkesan hanya memakai kata-kata yang biasa-biasa saja dan dapat ditemui dalam keseharian dan bahkan jauh dari kebanyakan puisi yang menggunakan metafora yang menjulang sampai angkasa. Sesuai judul bukunya juga sih, puisi-puisi di dalam kumpulan puisi perkara-perkara yang nyaris puitis ini memang jauh dari kata-kata puitis yang meliuk-liuk menggunakan metafora yang dashyat atau uwow.

Namun dari salah satu bukti kepiawaian seorang Hilmi Faiq dalam mengolah kata, yang mampu menyulap kata yang biasa-biasa saja dilanjutkan dengan twist ending yang bikin: Oh, gitu dan berdecak kagum karena tidak disangka-sangka. Kita seakan-akan tidak sadar mau dibawa ke mana puisi tersebut, tiba-tiba langsung makjleb menembus dada. Dan kita hanya bilang, "Oh, iya, ya!". Atau berkata, "Benar juga, ya!" sambil mengerutkan dahi.

Bukan hanya bahasa dan pemilihan diksi yang hanya biasa-biasa saja, tema pun juga hampir kesemuanya mengambil kejadian-kejadian nyata yang ada di sekitar penulis, Hilmi Faiq. Saya ambil satu contohnya:

Pengumuman

"Bukan ini uang kas masjid
terkumpul sebanyak enam ratus
tiga puluh satu juta
empat ratus
delapan puluh tiga ribu rupiah,"

teriak pengurus masjid lewat toa
yang terdengar dari dapur Sumiyah,
janda dengan tiga anak
yang tiga setengah hari ini
belum bertemu nasi.

Sebuah puisi yang tidak ada puitis-puitisnya menurut saya, tidak ada rima dan hanya memakai kata-kata yang biasa malah seperti sedang berdialog. Namun tangan dingin Hilmi Faiq selalu memberikan kesan pada bait keduanya, yang membuat pembaca bilang, "Oh, begitu."

Quote:


Di dalam kesederhanaan kata-kata penulis pandai sekali dalam memoles kesan dan pesan yang bakal disampaikan kepada pembaca dan itu penting untuk sebuah karya sastra termasuk puisi. Artinya ada memorable yang dapat ditangkap oleh otak dan dapat diingat karena belum pernah menemukan hal yang sebegitu. Dan penulis yang baik adalah yang mampu memberikan memorable pada karya pada pembaca dan salah satu yang dimiliki oleh Hilmi Faiq.

Bukan hanya tema sosial seperti contoh di atas, puisi Hilmi Faiq pun tak ketinggalan mengambil tema cinta-cintaan yang tentunya sedap untuk dikudap, disantap dan masih mengambil kejadian-kejadian yang real dalam kehidupan sehari-hari. Ada juga beraroma lucu yang bikin mecucu, tragis meringis tetap dalam kemasan ala Hilmi Faiq yang tetap mengutamakan twist.

Quote:


Secara keseluruhan kumpulan puisi perkara-perkara yang nyaris puitis ini layak sekali untuk koleksi, meskipun ada beberapa endingnya yang masih ada garing tetapi tidak mengurangi kenikmatan dalam menyantap kumpulan puisi di dalamnya. Btw, kalah boleh memberikan poin 4,5 dari standar poin 5 maksimal yang dapat saya berikan. Selamat kepada Bang Hilmi Faiq ditunggu karya selanjutnya.

Ilustrasi: IG Hilmi Faiq
Diubah oleh dalledalminto 02-11-2023 13:37
darmawati040Avatar border
darmawati040 memberi reputasi
1
969
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan