si.matamalaikatAvatar border
TS
si.matamalaikat
Viktor Belenko: Pilot yang Dulu Membawa Kabur MiG-25 Foxbat Meninggal Dunia
Quote:


Bagi Agan yang eksis di era Perang Dingin atau mengikuti konflik antara Amerika dan Soviet, pasti tak asing dengan nama Viktor Belenko. Dia adalah pilot pesawat tempur Angkatan Udara Soviet yang berkesempatan menerbagkan MiG-25 (kode NATO: Foxbat). Pada era Perang Dingin, MiG-25 merupakan salah satu jet tempur yang ditakuti Barat. Dan tanpa diketahui Amerika dan Soviet, Belenko menerbangkan MiG-25 ke Jepang dan menyerahkannya ke Amerika.

Amerika pun terheran-heran melihat aksi Belenko, sementara Soviet tak cuma heran, tapi sangat marah mengetahui aksi yang dilakukan Belenko. Tepat pada 6 September 1976, MiG-25 yang dipiloti Belenco mendarat di Bandara Hakodate, Hokkaido, Jepang. Belenko kemudian diintrogasi oleh otoritas Jepang dan Amerika, kemudian dia dibawa ke Amerika untuk mendapatkan suaka politik.

MiG-25 kemudian dipindahkan memakai pesawat kargo C-5 Galaxy dari Bandara Hakodate ke Pangkalan Udara Hyakuri pada 25 September 1976. Para ahli Amerika kemudian membedah MiG-25, mereka menyimpulkan bahwa pesawat tersebut adalah pencegat (inteceptor) dan bukan pembom tempur. Meski punya kecepatan sampai Mach 2.8 dan dijuluki King of Speed, Amerika segera mengetahui jika pesawat itu tidak memiliki sistem radar pengendali tembakan. Hal itu adalah kelemahan utama Foxbat.

Selain itu, sayapnya yang besar ternyata bukan untuk membantu pesawat untuk bermanuver, melainkan sayap ini dijadikan wadah bahan bakar sebanyak 15 ton serta digunakan mengangkat pesawat saat akan terbang. Mantan Presiden Amerika George H.W. Bush yang waktu itu menjabat sebagai direktur CIA, menyebut kedatangan MiG-25 di Jepang sebagai “bonanza intelijen.”

Quote:


Itu tadi sekilas tentang kisah pembelotan MiG-25 Gan. Dan setelah puluhan tahun tak terlihat, ada kabar yang mengatakan jika Belenko sudah meninggal dunia. Mengutip artikel New York Times, Belenko meninggal dunia pada 24 September 2023 di sebuah panti jompo dekat Rosebud, sebuah kota kecil di Illinois Selatan. Dia meninggal pada usia 76 tahun. Putranya Paul Schmidt mengabarkan kematian sang ayah, tapi kematian Belenko tidak dilaporkan secara luas pada saat itu. Paul mengatakan sang ayah sempat
mengalami sakit sebelum meninggal.

Nama lengkapnya Viktor Ivanovich Belenco, lahir pada 15 Februari 1947. Ayahnya bekerja di pabrik dan ibunya bekerja di bidang pertanian. Dua pekerjaan ini merupakan pekerjaan standar di Soviet waktu itu, tapi uang yang didapatkan sangat sedikit. Belenko pada masa remajanya menjadi aktivis Partai Komunis dan menjadi anggota Pioner Muda, sebuah grup yang dilatih untuk menjadi anggota partai di masa depan. Dan sejak saat muda itulah Belenko selalu memimpikan untuk pindah ke Amerika, agar bisa mendapatkan kehidupan yang lebih baik.

Di sisi lain, Belenko sendiri memang tidak suka memanfaatkan ketenarannya, sehingga sosoknya nyaris terlupakan. Belenco selalu mengidam-idamkan kehidupan bebas di Amerika, saat berada di Soviet, dia merasa kecewa dengan sistem pemerintahan negara tempat lahirnya itu. Dia kemudian membuat rencana selama berbulan-bulan untuk membawa kabur MiG-25. Ketika skuadronnya dapat kesempatan latihan di dekat Laut Jepang, dia memisahkan diri dari formasi dan membawa MiG-25 ke Jepang.

Setelah diinterogasi oleh otoritas AS, pihak Kongres mengesahkan undang-undang pada tahun 1980 untuk memberikan kewarganegaraan kepada Belenko. Untuk menghindari perhatian media, dia mengambil nama keluarga Schmidt dan sering berpindah-pindah di kota-kota kecil di Midwest. Dia lalu bekerja sebagai konsultan untuk perusahaan dirgantara dan lembaga pemerintah.

Quote:


Belenko menikah dengan Coral Garaas, tapi berakhir dengan perceraian. Dia memiliki dua orang putra, yakni Paul Schmidt dan Tom Schmidt, serta punya empat cucu. Meskipun beberapa laporan mengatakan bahwa, ia telah meninggalkan seorang istri dan anak di Uni Soviet; Belenko mengatakan kepada putranya bahwa hal tersebut tidak benar dan merupakan hasil dari propaganda Soviet.

Setelah Perang Dingin berakhir, Belenko mulai sesekali tampil di pertunjukan udara dan kembali menyebut dirinya sebagai Viktor Belenco. Namun, dia tidak pernah berusaha memanfaatkan momen ketenaran internasionalnya.Dia menjalani kehidupan paling pribadi, dia terbang di bawah radar secara harfiah dan kiasan, ujar putranya Paul.




-------------------





Referensi Tulisan:
Sumber Foto: sudah tertera
jlampAvatar border
geopoliticsgeekAvatar border
sormin180Avatar border
sormin180 dan 5 lainnya memberi reputasi
6
416
5
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan